Thursday 13 June 2013

Rangkaian Pemancar Broadcast

Osilator yang akan kita bicarakan ini adalah dari Rangkaian Pemancar Broadcast. Pemancar ini mengirimkan atau memancarkan sinyal, misalnya pembicaraan kita yang dapat ditangkap kembali oleh penerima broadcast yang terdekat.

Sinyal audio (AF) yaitu getaran yang berfrekuensi antara 15 sampai 20 Kc/s. Di atas 20 Kc/s dinamakan getaran radio atau RF. Osilator membangkitkan sinyal RF yang besarnya antara 550 sampai dengan 1650 Kc/s, yaitu daerah penerimaan radio. Ini dinamakan gelombang/getaran pembawa dan pada pesawat penerima radio terdengar sebagai suara desis.
Speaker magnet permanen digunakan sebagai mikrofon. Dihubungkannya ke Rangkaian Pemancar Broadcast lewat transformator. Headphone juga dapat digunakan sebagai mikrofon. Jika menggunakan headphone maka kabel-kabelnya dapat langsung disambungkan pada rangkaian input dari osilator. Jadi tak diperlukan transformator.
Jika Anda berbicara di depan mikrofon, maka bangkitlah sinyal audio. Sinyal ini dicampur dengan getaran pembawa dan dipancarkan lewat antena. Gelombang elektromagnetik dari pemancar sekarang terdiri atas dua komponen yaitu getaran pembawa (RF) dan getaran frekuensi rendah (AF).
Gambar Skema Rangkaian Pemancar Broadcast
Gambar Skema Rangkaian Pemancar Broadcast
Daftar komponen :
- Sebuah coil atau coil ferit
- Kondensator variable
- Transistor jenis PNP
- Potensiometer 500K
- Gulungan RFC
- Kondensator tetap dengan kapasitas 25-50uF
- Kondensator tetap dengan kapasitas 0,005uF
- Mikrofon atau speaker magnet tetap
- Sakelar SPST
- Power supply 6 Volt
- Antena 6 kaki
Jika Anda mengamati rangkaiannya, maka tampaklah rangkaian kombinasi dari coil dan kapasitor tuning yang merupakan rangkaian tuning. Rangkaian ini mengatur bermacam-macam frekuensi dari sinyal pemancar. Oleh karena itu dapat ditangkap pada berbagai gelombang dari sebuah pesawat penerima radio.
Anda ketahui panjang antena yang digunakan 2 meter. Janganlah osilator tersebut dihubungkan dengan antena luar atau kawat lain karena pemancar anda ini akan menerima siaran dari pemancar lain.
Semua jenis transistor dapat digunakan dalam Rangkaian Pemancar Broadcast ini. Jika Anda mempunyai banyak transistor cobalah semuanya. Ingat kutub-kutub baterei jika anda menggunakan transistor jenis NPN.
Referensi: http://rangkaianelektronika.info/rangkaian-pemancar-broadcast/

No comments:

Post a Comment