Monday, 10 June 2013

tone control yang bagus

kalau mau buat stereo tinggal bikin dua deh...


Atau yang lebih...

Kalau gk muncul: http://tentangkomputer-doeloe-sampe-nanti.blogspot.com/

Satu lagii

kalau gk muncul ini situsnya: http://www.aaroncake.net/circuits/tone.asp

Audio Limiter dari Elektronika 308

Stereo Compressor/limiter/clipper for FM Broadcasting

skemanya.

rangkaian ini penting lo gaz buat brotkest gunanya untuk menyamakan volume audio untuk di lepas ke udara.
NI LO GAZ SKEMANYA

ni yang sisi L nya


dan yang ini yang sisi R nya
Part list:

Left channel:

R1, R3 - 10k
R2 - 1k
R4, R5 - 1M
R6 - 18k
R7, R8, R15-R17, R19 - 33k
R9 - 1M5
R10, R12, R14, R18 - 470R
R11 - 270R
R20, R23, R25 - trimmer 5k
R21 - trimmer 5M
R22 - trimmer 1k
R24 - trimmer 500R

C1 - 4n7 (EU) or 6n8 (USA), plastic
C2 - 470n plastic
C3 - 4n7 plastic
C4 - 330n plastic
C5, C7, C8, C12 - 10n ceramic
C6 - 22n ceramic
C9 - 330p ceramic
C10 - 470p ceramic
C11 - 82p ceramic
C13 - 10u/25V tantalum
C14 - 470u/25V electrolytic
C15, C16 - 220u/10V electrolytic

U1 - TLC272
Q1 - BC557B
Q2 - BF245C
D1, D2 - Red!!! LED diode 5 mm, medium luminance (eg. 200 mcd)
J2 - jumper
Right channel:

R1, R3 - 10k
R2 - 1k
R4, R5 - 1M
R6 - 18k
R8, R15-R17, R19 - 33k
R9 - 1M5
R10, R12, R14, R18 - 470R
R11 - 270R
R20, R23, R25 - trimmer 5k
R22 - trimmer 1k
R24 - trimmer 500R

C1 - 4n7 (EU) or 6n8 (USA), plastic
C2 - 470n plastic
C3 - 4n7 plastic
C4 - 330n plastic
C6 - 22n ceramic
C7, C8, C12 - 10n ceramic
C9 - 330p ceramic
C10 - 470p ceramic
C11 - 82p ceramic
C14 - 470u/25V electrolytic
C15, C16 - 220u/10V electrolytic

U1 - TLC272
U2 - 78L05
Q1 - BC557B
Q2 - BF245C
D1, D2 - Red!!! LED diode 5 mm, medium luminance (eg. 200 mcd)
J2 - jumper
Layout PCB:

Tata letak komponen:

Spesifikasi:
#  tegangan: 9-12V / 30ma
# Output tegangan: linear adjustable 0-3.5 V p-p (0-1.2 V rms)
# Lower cut-off frequency (3 dB): input: 25 Hz, output: <2>
# Upper cut-off frequency (3 dB): 14.5 kHz
# Min. input voltage: 0.6 V p-p (0.2 V rms)
# Input impedance: 5000 ohm
# Output impedance: 500 ohm
# Signal-to-noise ratio: >70 dB

SELAMAT MENCOBA

Echo IC PT2399

IC PT2399 from Princeton Technology Corporation. Pin  15 and pin 16 to form a capacitance by changing the external resistance to change the input frequency response of the inverting amplifier, as the signal input. Pin 8, pin 9, pin 10 form an external pre-emphasis - Compare the source set, the internal microcontroller output DO0 after passing through the circuit compared with the input signal, thus completing the A / D conversion, and then 1bit of data into the microcontroller the Delay Line.

Similarly, pin 11, pin 12 and pin 7 form to add - Compare source circuit, the signal from pin 12 out. And pin 13 , pin 14 is a separate inverting amplifier, and not directly connected with the internal processing circuitry, it can be used flexibly for the designers.

Pin 6 to control the speed of the internal MCU Delay Line VCO input, changing the voltage can change the delay time, and from pin 5 to monitor the current oscillation frequency. Pin 2 for the internal op amp reference when a single supply source, the integrated circuit is well within 1/2 partial supply voltage, so only the external access to anti-ripple circuit (voltage regulator) to.

PT2399 frequency response within the limits of about 5kHz, and when the input signal when the frequency is higher than 4kHz, sine wave input signal will become somewhat similar to the triangle wave, and in the input signal frequency is greater than 5kHz, it will produce distortion and digital noise.

Although the guitar signal in the above information on this range is relatively small, but the delay of the chip to deal with these frequency response will be smooth and some distortion.
 
PT2399 input signal amplitude is about 3Vpp signal level higher than this range will be limiting. In the above diagram, the change of pin 15, pin 16 of the resistive and capacitive components, you can change the input frequency response; change components on pin 12 , pin 13, pin 14 of the resistive and capacitive components, you can change the output frequency response.

The internal structure of integrated circuits based on PT2399, the two parts of the design is the operational amplifier filter design, designers can calculate the actual situation, to not repeat them here.
 
In addition, PT2399 VCO external setting resistors to the minimum, the delay time is 31.3ms, because of this a long time, not suitable for production of chorus or Flanger effects.

For more future information about IC PT2399

Source : http://www.avtech.cn/dv_rss.asp?s=xhtml&boardid=4&id=64&page=2


Echo Application Schematic Circuit


Guitar Effect Application Schematic Circuit


Bottom Layout of PCB


Component Layout of PCB

Radio FM With TDA 7000

Radio FM yang dibangun dengan single chip (1 IC) salah satunya Radio FM dengan IC TDA 7000 . IC TDA 7000 merupakan IC single chip FM receiver yang dapat kita jadikan pilihan untuk membuat suatu radio FM mono. Rangkaian radio FM ini merupakan radio FM mono yang dapat langsung dihubungkan dengan speaker 8 Ohm. Rangkaian radio FM dengan IC TDA7000 sangat sederhana dang telah menggunakan metode VCO dalam tuning penerimaan radionya. Rangkaian lengkap radio FM dengan IC TDA7000 dapat dilihat pada gambar berikut.

radio-fm-with-tda-7000.jpg
Rangkaian Radio FM With TDA 7000 Rangkaian radio FM dengan IC TDA7000 diatas dapat di supply dengan sumber tegangan DC 2,7 – 10 VDC. Dalam rangkaian radio FM diatas terdapat lilitan L2 dengan nilai 56nH, lilitan L2 dalam rangaian radio FM diatas dapat dibuat dengan cocer 4mm dan kawat email 0,6mm dengan 5 lilitan.

subwoofer memakai TDA 2050

subwoofer memakai TDA 2050 yang kurang lebih berdaya 25 watt, untuk satelit memakai TDA 2030 dengan daya yang dihasilkan kira-kira setengah dari TDa 2050 yaitu sekitar 10 watt. Berikut rangkaiannya :

Setelah amplifier selesai dirakit, saya mencoba apakah berfungsi atau tidak dengan member catu simetri 12 volt DC dengan beban speaker 8ohm. Pengecekan hanya member sentuhan tangan pada bagian input. Hasilnya memuaskan ,tak ada noise sama sekali ataupun dengung !!!!
Proses selanjutnya adalah membuat rangkaian tapis lulus bawah (LPF) pada awalnya saya mencoba membuat subwoofer filter pasif, setelah dicoba hasilnya kurang tidak memuaskan, bassnya boomy tidak bulat dan pulen seperti yang saya harapkan. Akhirnya saya putuskan membuat subwoofer filter aktif saja dan hasilnya benar-cukup memuaskan . Tentu saja hal ini didapatkan dengan proses yang panjang dan membutuhkan ketelatenan dalam memilih, mempelajari serta memodifikasi rangkaiannya agar benar-benar didapatkan hasil yang yahud. Saya mengguanakn komponen dengan kualitas yang lebih bagus( R metal film ,MKM) Hanya sayangnya speakernya tidak mendukung (audax 5” woofer), coba kalau sudah pake speaker subwoofer!!!boleh diadu sama simbakdut harga dibawah satu jeti. Berikut skema subwoofer filter aktifnya :



Setelah subwoofer oke, dilanjutkan dengan membuat tone control untuk satelitnya. Tone control pasif jadi mangsanya, dengan pertimbangan disamping simple dan murah , saya pikir gak terlalu penting apakah satelit mau pake aktif ato pasif tone control. Setelah dicoba, ternyata gainnya kurang, gak imbang sama subwoofernya. Akhirnya di depan dan di belakang tone control diberi penguat non inverting dari IC lm 084(quad op-amp). Yang depan sebagai buffer untuk menguatkan sinyal yang drop akibat kabel RCA dan yang belakang sebagai penguat dan mengembalikan fasa sinyal yang tadinya terbalik karena adanya rangkaian buffer. Setelah diuji coba, hasilnya sesuai harapan , puaz!!! Sudah dapat mengimbangi subwoofer. Trebelnya renyah tidak menyakitkan telinga,mid cukup open, untuk bass sengaja dibuat tidak terlalu rendah karena nada rendah sudah di handle oleh subwoofer. Berikut skema tone controlnya :

Modifikasi Echo Reverb

Kalo dulu saya pernah nulis Merakit Echo Reverb untuk Ngebrik atau pasnya bukan merakit namun menampilkan hasil rakitan reverb dan tone control untuk mempercantik modulasi suara di radio komunikasi saya, Pada waktu itu di komunitas saya ngebrik baru 2 orang yang menggunakan reverb, tapi sekerang udah semuanya pakai. 
Bosen mendengar efek HALL yang dihasilkan reverb standar, temen-temen ngebrik saya mulai gatal tuh tangan menggaruk-garuk reverb. Ada yang ditambahin dari satu rangkaian beli seperti dibawah ini

di Muntilan Kit Reverb seperti ini harganya 85 - 90 ribu rupiah

ditambah menjadi 2 rangkaian di paralel, ada juga yang membuat sendiri pakai PCB kosong di gambar sendiri trus untuk IC PT2399 nya di bikin 15 biji, HALLnya memang lebih mantab.
Tetapi ada juga yang hanya mengganti nilai beberapa resistor tertentu di sekitar IC reverb



seperti note pada gambar, temen-temen mencoba mengganti resistor pada Kit Reverb yang bernilai 10 ohm diganti dengan nilai tertentu agar mendapatkan hasil Hall yang diinginkan, seperti efeknya jadi panjaaaaaaaaang, bisa trott thoooooooooooooooooooooooooooooooott..... sampai panjang banget. Aku pernah juga ikut-ikutan tapi saya ganti dengan resistor bernilai 1 K, semua yang bernilai 10K saya ganti 1K semua, hasilnya...?? malah efeknya ilang sama sekali....hehehehe, tau gagal aku balikkin lagi deh ke aslinnya.