Wednesday, 1 May 2013

Tips SAMSUNG SLIM 21' transistor horisontal panas

Seorang teman teknisi minta tolong dengan Samsung slim 21” UOC TDA12156 - transistor HOT TT2222. Info pesawat tersebut belum ada setahun sudah 4 kali rusak transistor HOT-nya. Ketika kami ganti HOT dan coba dihidupkan, ternyata belum satu menit HOT sudah sangat panas sekali. Dugaan kami problem karena HOT under drive.


Kemudian HOT kami lepas lagi dan mulai melakukan beberapa langkah pemeriksaan :

Ukur tegangan B+, hasil normal sekitar 125V
Ukur tegangan suply horisontal-driver sekitar 8v, ini tanda tanya ?
Ukur elko pada horisontal driver dengan ESR-meter, hasil masih bagus.

Kecurigaan kami jatuh pada problem disebabkan tegangan horisontal driver kurang sehingga menyebabkan under-drive. Kami lacak sumber tegangan suply yang berasal dari sekunder tranfo switching. Setelah kami ubek-ubek hasilnya tidak menjumpai adanya kerusakan part. Kemudian sirkit kami pelajari dengan lebih seksama (maklum belum punya skematiknya).


Ternyata sirkit suply untuk horisontal-driver Samsung slim 21” ini ada sedikit spesial dibanding model-model lainnya.
Disini diketemukan ada 2 macam tegangan suply :

Tegangan 12V berasal dari sekunder SMPS yang dikontrol on-off oleh mikrokontrol. Tegangan ini jatuhnya hanya sekitar 8v sampai ke tranfo horisontal-driver dan dipakai hanya sesaat untuk start saja.
Setelah flyback bekerja, maka tegangan ganti disuply (take-over) dari flyback dengan tegangan 17v (dari hasil pengukuran yang kami lakukan).

Achirnya sumber masalah ketemu juga. Tegangan dari flyback drops disebabkan “diode” yang berfungsi sebagai switch dari fyback ke tranfo horisontal driver sedikit rusak, sehingga menyebabkan tegangan take-over drops.


Gambar dibawah merupalkan sirkit serupa yang dijumpai pada salah satu model JVC.
Pada saat standby dimana bagian horisontal belum bekerja H drive mendapat suply 11v dari sekunder SMPS
Setelah bagian horisontal bekerja, H drive mendapat suply 45v dari Flyback

No comments:

Post a Comment