Rangkaian Cross Over Mini
– Suatu bentuk cross over seringkali dibuat sedemikian rupa sehingga
bisa menghasilkan suatu rangkaian yang istimewa. Tetapi bukan berarti
rangkaian cross over tidak bisa dibuat dengan sederhana (simple).
Sebenarnya banyak sekali bentuk cross over yang dibuat sederhana dan
ringkas yang khusus diperuntukkan bagi tingkat pemula.
Kali ini kita akan mencoba untuk membuat
suatu bentuk cross over dengan ukuran yang mini. Tetapi tidak mengurangi
kualitas hasil yang didapat dari Rangkaian Cross Over Mini
ini. Sedangkan bentuk cross over ini disajikan khusus bagi pemula agar
mudah untuk merakit sendiri tanpa banyak mengalami kesulitan. Komponen
yang digunakan pun mudah untuk didapat.
- Gambar Skema Rangkaian Cross Over Mini
Komponen-komponen yang diperlukan :
Resistor :
R1 = 390 K
R2 = 2 K 2
R3 = 220 K
R4, R5 = 150 K
R6, R8, R11 = 3 K 9
R7, R9, R10 = 100 K
Kondensator :
C1 = 5uF (elektrolit)
C2, C3 = 353, 33 pF
Semikonduktor :
T1 – T3 = BC 109
Lain-lain :
Sumber daya yang diperlukan 3 Volt
Resistor :
R1 = 390 K
R2 = 2 K 2
R3 = 220 K
R4, R5 = 150 K
R6, R8, R11 = 3 K 9
R7, R9, R10 = 100 K
Kondensator :
C1 = 5uF (elektrolit)
C2, C3 = 353, 33 pF
Semikonduktor :
T1 – T3 = BC 109
Lain-lain :
Sumber daya yang diperlukan 3 Volt
Rangkaian Cross Over Mini
yang disajikan kali ini menggunakan sebelas buah transistor, 3 buah
transistor dengan tipe yang sama, 3 buah kapasitor dan sumber daya
sebesar 3 Volt. Jadi tidak begitu sulit jika kita merakitnya sendiri.
Biarpun bentuknya cuma sederhana, tetapi dapat menghasilkan suatu bentuk nada yang seimbang. Maka artinya adalah pembagian nada antara bass dan treble sangat seimbang. Sedangkan nada bass dihasilkan oleh woofer, dan untuk nada treble-nya dihasilkan oleh tweeter.
Biarpun bentuknya cuma sederhana, tetapi dapat menghasilkan suatu bentuk nada yang seimbang. Maka artinya adalah pembagian nada antara bass dan treble sangat seimbang. Sedangkan nada bass dihasilkan oleh woofer, dan untuk nada treble-nya dihasilkan oleh tweeter.
No comments:
Post a Comment